
DOMPU, Lakeynews.com – Komunitas Pecinta Islam (KOMPI) Kecamatan Dompu, Kabupaten Dompu, menggelar Tablig Akbar.
Kegiatan itu berlangsung di Lapangan Bola Mini, Dusun Pemukiman, Desa Karamabura, Kecamatan Dompu, Minggu (16/8) pagi.
Kegiatan bertema, “Peran Pemuda dan Ulama dalam Menjaga Keutuhan NKRI” itu, menghadirkan Ustadz Abdul Hakim Bin Seff sebagai penceramahnya.
Hadir dalam kegiatan itu, Dandim 1614/Dompu Letkol CZI Ali Cahyono, S.Kom, Kabag Ops Polres Dompu Kompol Nusra Nugraha, SH, Pimpinan Pondok Pesantren As-Salam, Mujahidul Hak, S.PdI dan Pimpinan Rumah Qur’an Ustadz Taqiyudin.
Hadir juga Kepala Desa Karambura Aswan dan Ketua BPD Burhanuddin, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda dan perempuan, serta ratusan warga.
Dalam ceramahnya, Ustadz Abdul Hakim Bin Seff menyebut tiga paham yang harus diwaspadai umat Islam. Sebab, peperangan hari ini tidak mengeluarkan darah tetapi akidah dan iman disembelih.
Ketiga paham dianggap berbahaya tersebut, Liberalisme, Ekstremisme dan Komunisme.
Paham Liberalisme, jelasnya, yakni berkehidupan bebas. Cara pemikiran yang bebas, sehingga melakukan apa saja boleh sepanjang dia mau dan mampu melakukannya.
Sedangkan Ekstremisme, yaitu keras. Paham ini tumbuh subur di Mesir dan sudah masuk di Indonesia.
Sementara Komunisme, ini sudah mulai masuk di tengah masyarakat. “Hati-hati yang punya keluarga, anak-anak yang punya teman sekolah harus selektif dalam memilih teman,” pesan Ustadz Hakim.
Dia mengingatkan, anak muda jangan sampai tergoda dengan tiga paham itu. Kuncinya jangan jauh dari ulama dan guru-guru. Karena itu, benteng umat Islam.
“Jadilah pemuda yang sadar pemuda yang siap menjadi pemimpin dan jangan ikut andil merusak dan melemahkan negeri ini,” harap pesan Ustadz Hakim.
Sebelumnya, Dandim 1614/Dompu Letkol CZI Ali Cahyono, S.Kom, dalam sambutannya juga menekankan, agar orang tua (ibu-ibu dan bapak-bapak) menjaga pergaulan anak-anak. Sehingga, tidak terjerumus terhadap penyakit masyarakat seperti Narkoba.
“Kalau sapi kita Magrib tidak pulang ke rumah, kita cari. Tetapi anak kita belum pulang ke rumah pada saat salat Magrib, tidak kita cari,” kata Cahyono.
Dia berharap kepada para orang tua/wali murid supaya mengawasi anak-anaknya. Sehingga, tidak terjerumus ke dalam Narkoba dan agar tercipta Dompu yang lebih maju.
Ketua KOMPI Ikhsan, S.Pd, menjelaskan, Tablig Akbar ini dalam rangka menyambut hari Kemerdekaan RI yang ke 75. Disamping untuk mengisi perjuangan ulama dan pemuda.
Dia berharap dukungan Pemkab Dompu supaya KOMPI lebih bersemangat melakukan kegiatan keagamaan.
Harapan yang sama m juga disampaikan kepada Pemerintah Desa O’o dan Karamabura.
“Kita berharap dua Pemdes ini menyisakan anggaran untuk kegiatan KOMPI. Karena ini kegiatan yang mulia,” kata Ikhsan pada Lakeynews.com usai kegiatan. (yat)
Luar biasa kompi,terimakasih jg kami sampaikan kepada semua pihak antara lain ustad Abdul hakim bin seff,Dandim 1614 Dompu,Polres Dompu dan Pemdes Karamabura.
Semoga kedapannya kompi bisa melaksankan kegiatan yg serupa yg bisa membawa perubahan dan hal positif bagi generasi karamabura khususnya lebih-lebih generasi Indonesia pada umumnya.
Dan terimakasih jg kami sampaikan kepada Pimpinan Lakey News, Bapak Sarwon ,S.Sos (Al-Khan ) berserta semoga kedepan lebih maju dan lebih sukses dan menjadi jembatan informasi buat umat islam,jayalah terus lakey.News
Jayalah terus lakeynews.Com