Logo Lakeynews.com

DOMPU, Lakeynews.com – Saat aksi lanjutan di DPRD Dompu, Rabu (24/5/2017) siang, ratusan petani dari berbagi kecamatan di Kabupaten Dompu, mengeluarkan mosi tidak percaya terhadap DPRD.
Mosi tidak percaya yang disampaikan perwakilan petani tiap kecamatan itu bukan tanpa alasan. Menurut petani,  ditetapkannya Bupati Dompu H. Bambang M. Yasin (HBY) sebagai tersangka dalam kasus CPNS K2 atas intervensi langsung DPRD kepada Polda NTB melalui surat rekomendasi yang dikeluarkan.
Salah seorang petani dari Kecamatan Hu’u, Malik, menilai DPRD tidak memperjuangkan hak rakyat petani. “Mereka hanya datang duduk diam dengar dan duit. Mereka itu hanya iri dengan keberhasilan HBY membangun Dompu,” ungkap Malik ketika berorasi.
Malik yang juga mengaku sebagai Ketua Adat Hu’u itu mengatakan, harusnya DPRD mendukung penuh program HBY yang mampu membawa Kabupaten Dompu sebagai lumbung jagung nasional. “Hati anggota DPRD sudah ditutup oleh Allah SWT, karena tidak mempedulikan perkembangan daerah,” teriaknya.
Selain itu, warga Kecamatan Pajo, yang diwakili Arifin, juga mengungkapkan hal yang sama. Kata dia, DPRD tidak pro terhadap rakyat terutama petani. “DPRD adalah penyambung aspirasi rakyat. Tapi justru mereka yang tidak pro rakyat,” ungkapnya. (far)