DOMPU – Dinas Kesehatan (Dikes) Kabupaten Dompu bersama Puskesmas Dompu Timur (Dotim) melakukan Aksi Bergizi di SMAN 3 Dompu.

Kegiatan tersebut dua Sabtu berturut-turut. Tanggal 4 dan 11 Maret 2023.
Dua kali aksi bergizi di satu-satunya SMA negeri pada wilayah Dompu bagian timur itu dihadiri Kabid Pelayanan Kesehatan Dikes Kabupaten Dompu Anike Kusumawati, PJ Promkes Puskesmas Dotim Iman Budiman, serta anggota rombongan dari Dikes dan Puskesmas Dotim lainnya.
Pada Sabtu, 11 Maret, diisi dengan Senam Bersama, Penyuluhan Kesehatan dan Pemeriksaan Kesehatan yang dipimpin Bidan Yeyen (sapaan Anike Kusumawati).
Khusus pemeriksaan kesehatan, antara lain; Gizi (tinggi dan berat badan), Laboratorium anemia pada remaja, Gigi dan mulut, Kesehatan jiwa, Screaning kesehatan jiwa pada remaja, dan Kesehatan reproduksi remaja.

Para peserta didik yang dikepalai Hendratno itu tampak semangat dan antusias mengikuti kegiatan tersebut hingga tuntas.
Sebelumnya, pada Sabtu, 4 Maret lalu, Kabid Yankes Dikes Kabupaten Dompu Anike Kusumawati, ketika memberikan sambutan yang dirangkaikan dengan penyuluhan menyampaikan beberapa hal.
Dia mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang luar biasa kepada keluarga besar SMAN 3 Dompu atas kepeduliannya dan menjadi pelopor pencegahan stunting di Kabupaten Dompu.
“Menjadi tanggung jawab kita bagaimana menurunkan kasus stunting di Kabupaten Dompu,” imbuh ketua Darma Wanita Persatuan yang juga istri Sekda Kabupaten Dompu Gatot Gunawan P. Putra itu.

Bidan Yeyen mengajak dan mengimbau para peserta didik SMAN 3 Dompu agar peduli dan secara dini mencegah stunting dengan cara Aksi Bergizi.
Aksi Bergizi, menurutnya, bagian dari upaya mengenalkan kepada anak-anak tentang bagaimana mengonsumsi makanan yang mengandung nutrisi dengan gizi seimbang. “Artinya yang sesuai dengan kebutuhan anak-anak remaja,” tuturnya.
Dikemukakan Bidan Yeyen, remaja SMA adalah remaja akhir. Pada usia ini perlu dikenalkan tentang nutrisi-nutrisi. Dengan demikian, reproduksinya nanti menjadi sehat.

“Remaja perempuan misalnya. Ketika nanti menjadi calon ibu sudah siap dengan nutrisi dalam tubuhnya, sehingga nanti tidak menjadi seorang ibu yang mengalami gangguan gizi dan kurang darah,” urainya memberikan pencerahan.
Pada sisi lain, Aksi Bergizi yang dilaksanakan pada 11 Maret merupakan rencana sebelumnya. Dan, sesuai kesepakatan dengan PLH Kepala SMAN 3 Dompu Hairudin, Wakasis Nurnaningsih, dan Pembina OSIS Ida Faridah. (tim)