DOMPU, Lakeynews.com – Pihak Polres Dompu menggerebeg perjudian bola adi di arena Pacuan Kuda Lepadi, Kecamatan Pajo, Senin (1/5/2017) malam.
Penggerebegan yang dilakukan puluhan personel kepolisian sekitar pukul 22.30 Wita itu berhasil mengamankan sejumlah orang yang diduga pemain judi bola adil. “Orang-orang itu diangkut polisi menggunakan mobil patroli,” kata salah seorang saksi mata, Alam Arif, 30 tahun, beberapa menit usai penggerebegan.
Selain mengamankan dan mengangkut sejumlah orang, polisi juga menyita beberapa barang bukti. “Yang ikut dibawa polisi tadi, papan bola adil dan sejumlah uang tunai (yang diduga hasil permainan judi itu),” ujar Arif yang juga pemilik kuda pacu itu.
Saat polisi melakukan penggerebegan, tidak sedikit yang diduga ikut bermain, lolos melarikan diri dari sergapan aparat. Bahkan beberapa diantaranya kabur dengan meninggalkan terpaksa meninggalkan alas kaki seperti sandar di lokasi.
Menurut Arif, permainan judi bola adil itu berlangsung sejak lomba pacuan dimulai, Sabtu (30/4/2017). Parahnya, perjudian di alam terbuka itu bukan hanya pada malam hari. “Siang hari, saat lomba pacuan kuda sedang berjalan pun, perjudian bola adil ini tetap berlangsung,” ungkapnya.
Arif mengaku hobi terhadap pacuan kuda sejak kecil. Sepengetahuannya, dalam sejarah pacuan kuda di Lepadi, baru pada pacuan kuda tahun ini diwarnai judi bola adil. Dia syukur polisi cepat melakukan operasi penggerebegan.
Terkait kenekatan para pelaku judi bola adil bermain di alam terbuka, siang dan malam hari, Arif dan beberapa penggemar kuda lainnya menduga ada yang tidak beres. Para penjudi bola adil berani bermain seperti itu, diduga karena ada pembiaran oleh pihak-pihak tertentu.
Hingga berita ini dimuat, belum diperoleh tanggapan resmi, baik dari pihak kepolisian maupun dari penyelenggara pacuan kuda, Pengcab Pordasi Kabupaten Dompu.
Namun demikian, beberapa sumber kepolisian membenarkan adanya penggerebegan itu dan pengamanan sejumlah orang yang diduga pelaku judi. Berikut barang bukti yang berhasil diamankan. (won)