Dua Qori Internasional, Ustadz H. Zainal Abidin dan Ustadz H. Sidiq Maulana, saat tampil Malam Haflah Tilawatil Quran di halaman Kantor Walikota Bima, Kamis (7/4) malam. (ist/lakeynews.com)

Tadi Malam Tampil di Kantor Walikota, Malam Ini di Lapangan Pahlawan

KOTA BIMA, Lakeynews.com – Dua Qori Internasional, Ustadz H. Zainal Abidin dan Ustadz H. Sidiq Maulana hadir di Kota Bima. Qori-qori asal Jawa Barat (Jabar) itu dihadirkan Pemkot Bima pada Malam Haflah Tilawati Quran untuk Memeriahkan HUT ke-15 Kota Bima, di halaman kantor Walikota, Kamis (6/4) malam.

Diketahui, Ustadz H. Zainal Abidin merupakan jawara (Juara I) MTQ Internasional Turki 2016. Sedangkan Ustadz H. Sidiq Maulana merupakan jawara MTQ Internasional Brunei Darussalam 2016. Selain tampil di halaman Kantor Walikota tadi malam, keduanya juga akan tampil di Lapangan Pahlawan, Raba, malam ini (Jumat malam, 7/4).

Haflah di halaman kantor Walikota, dihadiri Walikota Bima M. Qurais H. Abidin, unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD), Ketua MUI Drs. H. M. Saleh Ismail, Ketua TP PKK Hj. Yani Marlina M. Qurais, Ketua GOW Hj. Badrah Ekawati A. Rahman, para pimpinan OPD Lingkup Pemkot Bima, tokoh agama, tokoh masyarakat dan masyarakat umumnya.

Saat memberikan sambutan, Walikota mengungkapkan, setiap perayaan Ulang Tahun Kota Bima selalu dimeriahkan dengan kegiatan yang seimbang antara unsur hiburan dan religius.

Menurutnya, lantunan ayat-ayat suci Al Quran diharapkan bisa menjadi penguat agar para penghuni Kota Bima tidak berlarut-larut dalam kesedihan, cepat bangkit untuk bersama-sama menata kembali daerah ini.

“Al Quran merupakan kitab suci umat Islam yang dijadikan pedoman dan membimbing kita dalam menjalankan kehidupan sehari-hari. Tidak ada literatur yang lebih baik lagi selain Al Quran,” tandas Walikota.

Disamping memberikan apresiasi dan mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan kegiatan Haflah Al Quran, Walikota juga mengajak seluruh komponen masyarakat agar bersama-sama pemerintah menjaga keamanan dan ketertiban wilayah.

Walikota Bima M. Qurais H. Abidin, memberikan sambutan pada Malam Haflah Tilawatil Quran di halaman Kantor Walikota. (ist/lakeynews.com)

Menurutnya, peran aktif masyarakat sangat diperlukan dalam memerangi penyakit masyarakat yang pada akhirnya akan merusak masa depan generasi muda. Misalnya, peredaran minuman keras, Narkoba, senjata api rakitan, tawuran dan pergaulan bebas.

“Anak-anak dan pemuda harus menjadi perhatian utama kita, karena saat ini mereka rentan dijadikan sasaran bagi peredaran obat-obat terlarang,” tegas Walikota.

Pada sisi lain, Walikota mengungkapkan, saat ini daerah yang dipimpinnya menjadi pilot project program Adaptasi Perubahan Iklim Fokus Anak (APIFA). Program itu diinisiasi Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak bekerjasama dengan Unicef dan IPB.

Salah satu tujuan program ini, memetakan risiko dan kerentanan suatu wilayah dengan memasukkan faktor iklim dan kondisi geografis terkait kebutuhan dan kesejahteraan anak. “Semoga dengan adanya program ini dapat mempercepat terwujudnya Kota Bima layak anak,” harapnya. (won)