KOTA BIMA, Lakeynews.com – Asisten I (Bidang Pemerintahan dan Kesra) Setda Kota Bima Drs. M. Farid, M.Si, mengatakan, untuk membangun sebuah sistem data yang lengkap diperlukan koordinasi yang baik dari seluruh elemen terkait.
“Ini bukanlah pekerjaan yang mudah dan ringan. Dibutuhkan ketelitian dan koordinasi lintas sektor, kerjasama dan kolaborasi antara BPS (Badan Pusat Statistik), dinas/instansi dan masyarakat, sehingga tercipta basis data yang akurat, terkini dan terpercaya kualitasnya,” katanya.
Pernyataan tersebut disampaikan Farid ketika membuka Lokakarya dan Bimbingan Teknis (Bimtek) Pengembangan Data Statistik Sektoral Tingkat Kota Bima di aula Kantor Walikota Bima, Rabu (22/02) .
Kegiatan yang digelar Dinas Statistik Kota Bima itu dihadiri Staf Ahli Walikota Bidang Pembangunan Ir. Darwis, Kepala Dinas Statistik Kota Bima Ir. Imam Ahmad BP, empat narasumber dari BPS dan para pimpinan SKPD lingkup Pemkot Bima.
Kegiatan itu, menurut Sekretaris Dinas Statistik Kota Bima Ridwan, SE, MM, diikuti 34 peserta. Lokakarya dilaksanakan pada Rabu (22/02) dan Bimtek pada Kamis (23/02).
Dijelaskan Farid, tugas BPS adalah melakukan statistik dasar dengan indikator makro. Namun, untuk statistik sektoral dengan indikator mikro menjadi tugas SKPD. “Peran ini yang ingin dikomunikasikan oleh Dinas Statistik, sehingga ke depan diharapkan Dinas Statistik dapat menjadi bank data daerah,” ujarnya.
Kegiatan yang dilaksanakan Dinas Statistik ini, lanjutnya, menjadi langkah awal yang patut diapresiasi. Pertemuan ini juga menjadi upaya menyamakan persepsi terkait Tupoksi Dinas Statistik dan batasan tugasnya dengan dinas lain.
“Biasanya pemahaman masyarakat, data hanya disiapkan atau berasal dari BPS. Pandangan ini yang akan dikikis pelan-pelan. BPS menyiapkan data makro dan SKPD menyiapkan data mikro,” jelas Farid. (zar)