DOMPU, Lakeynews.com – Pihak keluarga tetap pada keputusan awal. Almarhum H. Kahrul Zaman, SH, M.Hum, putra mahkota Sultan Dompu Muhammad Tajul Arifin (MTA) Sirajuddin, dimakamkan di Kota Mataram.
“Insya Allah almarhum akan dimakamkan besok (Senin, 9/3) ba’da Ashar di Taman Pemakaman Umum (TPU) Karang Medain, Kota Mataram,” kata salah seorang adik almarhum, H. Syaiful Islam pada Lakeynews.com, malam ini.
Pernyataan tersebut disampaikan Dae Fu, panggilan akrab H. Syaiful Islam, menanggapi harapan Pemda Dompu agar almarhum dimakamkan di Dompu.
Harapan Pemda tersebut, disampaikan Bupati Dompu H. Bambang M. Yasin (HBY) baik seperti dilansir media ini maupun langsung ke pihak keluarga almarhum.
BACA JUGA : Turut Berduka, Pemda Berharap Putra Mahkota Dimakamkan di Dompu
Dae Fu mengaku, beberapa saat sebelum dikonfirmasi media ini, pihak keluarga menerima telepon langsung dari Bupati HBY. Dalam teleponnya, HBY menyampaikan harapan Pemda dan masyarakat Dompu agar almarhum dapat dimakamkan di Dompu.
Menyikapi harapan tersebut, pihak keluarga melakukan runding sebelum mengambil keputusan.
Bagaimana hasilnya?
“Setelah dirundingkan, akhirnya keluarga menyepakati dan memutuskan almarhum tetap dimakamkan di Mataram, seperti keputusan rencana awal,” sambung Dae Fu.
BACA JUGA : Dae Ka’a, Putra Tertua Sultan Dompu Tutup Usia
Apa saja kira-kira alasan yang mendasar, sehingga almarhum tetap dimakamkan di Mataram?
Menjawab pertanyaan itu, Dae Fu menjelaskan, agar istri dan anak-anaknya lebih dekat dan mudah dalam melakukan ziarah. “Itu saja alasan yang pentingnya,” jelasnya.
Namun demikian, atas nama keluarga besar almarhum, Dae Fu sangat menghargai upaya Pemda Dompu dan mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas perhatian luar biasa terhadap almarhum dan keluarganya.
“Sekali lagi terima kasih kepada Pemda Dompu atas ucapan belasungkawa dan perhatiannya kepada almarhum dan kami semua,” ujar mantan anggota DPRD NTB ini. (zar)