DOMPU – Keberadaan motor-motor dengan knalpot racing yang menimbulkan suara bising, kerap meresahkan warga di Kabupaten Dompu.

Kendaraan-kendaraan roda dua berknalpot racing dan tanpa plat diamankan Polsek Woja Resor Dompu, Senin (20/3). (ist/lakeynews.com)

Karenanya, Polres Dompu beserta Polsek-polsek jajaran, gencar melakukan razia dan penertiban terhadap kendaraan-kendaraan roda dua bermasalah tersebut.

Kegiatan itu juga bagian dari upaya kepolisian menciptakan situasi keamanan yang kondusif di Bumi Nggahi Rawi Pahu menjelang bulan Ramadan 1444 Hijriah (2023 Masehi).

Seperti operasi yang dilakukan Polsek Woja pada Senin (20/3) pagi. Tepatnya, di Jalan Ahmad Yani KM 8 Desa Nowa Kecamatan Woja, depan Mako Polsek terkait.

Hasilnya?
“10 unit sepeda motor berknalpot racing dan tanpa plat kita amankan,” kata Kapolres Dompu melalui Kanit Samapta Polsek Woja AIPTU Muhammad Saihun, tak lama usai memimpin operasi penertiban tersebut.

Saihun menjelaskan, sasaran operasi tersebut kendaraan roda dua yang melintas di depan Mako Polsek Woja, baik dari arah timur (Kota Dompu) maupun dari arah barat (Desa Bara).

“Razia kendaraan berkenalpot racing ini dalam rangka menyambut bulan suci Ramadan 1444 Hijriah,” papar Saihun.

Setelah dicopot dan diganti dengan yang standar, knalpot-knalpot racing kendaraan roda dua ini diamankan Polsek Woja. (ist/lakeynews.com)

Dalam operasi penertiban tersebut, kata Saihun, pihaknya berhasil mengamankan sebanyak 10 unit kendaraan roda dua yang menggunakan knalpot racing.

Ke-10 kendaraan yang diamankan itu;

  1. Yamaha Vega atas nama Fajar.
  2. Yamaha Vixion atas nama Sarjan.
  3. Honda Kirana atas nama Yaman.
  4. Honda Supra Fit X atas nama Safrin.
  5. Honda Supra Fit X atas nama Iwan.
  6. Honda CRF 150 atas nama Edy.
  7. Honda Supra atas nama Agus.
  8. Yamaha Jupiter atas nama Ismail.
  9. Honda CRF 150 atas nama Edi Satria.
  10. Honda Supra 125 atas nama Syamsuddin.

Menurut Saihun, motor tanpa plat diamankan. Sedangkan motor dengan knalpot racing, racingnya dikeluarkan dan diganti dengan knalpot standar masing-masing. “Knalpot racingnya kita sita,” tuturnya.

Lebih jauh dijelaskan, selain menyambung datangnya bilang suci Ramadan, razia tersebut sebagai bentuk respons pihak Polsek Woja atas keluhan dan keresahan masyarakat terkait banyaknya kendaraan dengan knalpot racing.

“Kita akan tetap rutin melakukan operasi penertiban kendaraan roda dua demi terciptanya situasi aman dan kondusif di wilayah hukum Polsek Woja,” papar Saihun. (tim)

Post Views: 18