DOMPU, Lakeynews.com – Pengerjaan mega Proyek Dam Rababaka Kompleks (RBK) oleh PT Nindia Karya (NK) di Kabupaten Dompu, diprediksi tidak akan selesai sesuai waktu yang ditentukan, Mei depan. Pengerjaan vider di Sori Na’e Desa Saneo, Kecamatan Woja, itu molor karena kerusakan alat berat akibat banjir.
Diketahui, beberapa alat berat mengalami kerusakan setelah diterjang banjir gunung, beberapa waktu lalu. Selain itu, jumlah alat berat yang dikerahkan juga masih minim.
“Faktanya molor. Karena banyak alat yang dirusak akibat banjir, sehingga ada perbaikan-perbaikan. Kalau di skedul awal, pengerjaan vider akan selesai bulan Mei depan. Tapi tidak bisa dipastikan akan selesai tepat waktu karena kondisi kekurangan alat yang dialami sejak awal,” kata Pelaksana PT NK Sumantri, pada Lakeynews.com di Dompu.
Dikatakannya, selain karena kerusakan alat serta minimnya alat yang dikerahkan yang membuat pengerjaan molor, juga tidak adanya rencana yang dibuat untuk mencapai target. “Planning itu tidak dibuat sejak awal,” ujarnya.
Pantauan di lapangan, saat ini di lokasi pembanguna vider, karyawan PT NK sedang disibukkan dengan perbaikan alat yang rusak. Mereka juga melakukan pengerukan lumpur yang masuk dan pengerjaan sibak batu di atad areal vider. (far)