Rumah panggung milik Hj. Aisyah H. Ahmad di Desa Kananga, Kecamatan Bolo, tinggal puing-puingnya, hangus terbakar dan rata dengan tanah. (ist/lakeynews.com)

BIMA, Lakeynews.com – Si jago merah, Senin (27/02) dini hari mengamuk. Tiga rumah warga beserta isinya di Dusun Bara, Desa Kanaga, Kecamatan Bolo, Kabupaten Bima, hangus terbakar.

Selain itu, akibat kejadian sekitar pukul sekitar pukul 02.06 Wita tersebut, beberapa rumah lainnya juga ikut terbakar, tapi kondisinya tidak terlalu parah. Sebagian kebakaran sedang dan sebagian lagi terbakar ringan.

Untungnya, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran tersebut. Hingga berita ini diupload belum diketahui persis total kerugian. Baru diperkirakan puluhan juta rupiah.

Demikian pula penyebab kebakaran, belum diketahui pasti. Namun, dugaan sementara peristiwa itu akibat api yang bersumber dari dapur salah satu rumah yang terbakar.

“Sementara, kita masih olah TKP (tempat kejadian perkara, red),” kata Kapolres Bima Kabupaten AKBP M Eka Fathurrahman, via ponselnya ketika dikonfirmasi Lakeynews.com, Senin (27/02) sore.

Sesuai data yang dihimpun Lakeynews.com, dari tiga rumah yang terbakar itu, dua diantaranya rumah batu milik Fauzan, 48 tahun dan satu lagi rumah panggung milik Hj. Aisah H. Ahmad, 80 tahun.

Sedangkan yang terbakar sedang, rumah milik Fatimah Ahmad, Sukardin Jakariah dan Sahril M Nor (sebelah timur) dan rumah milik M. Saleh Marhaban (sebeleh barat).

Menurut informasi, api tersebut diduga berasal dari dapur rumah Hj. Aisah H. Ahmad. Saat itu, korban Aisah sedang tidur bersama dua anaknya, Muhtar dan Ratna, serta tiga cucunya.

Selain rumah, barang-barang milik korban, terutama yang rumahnya hangus tidak ada terselamatkan.

Sementara api baru berhasil dipadamkan setelah api lama mengamuk. Pemadaman awalnya dilakukan secara manual oleh warga. Mobil pemadam milik Kecamatan Madapangga dan PKM Pemkab Bima, datang membantu memadamkan api setelah beberapa waktu kemudian.

“Tiga rumah dan sejumlah harta benda hangus terbakar. Uang Rp 2 juta milik Hj Aisah dan emas 10 gram ikut terbakar,” kata salah seorang warga. (won)