Siswa SMAN 3 Dompu Siska Olifya ketika berlaga di final Kejuaraan Nasional Tapak Suci 2024 melawan Nur Fadilah dari Tapak Suci Sungguminasa. (tangkap layar/lakeynews)

Eva Patriani: Prestasi Terbaik Selama 17 Tahun Sekolah Ini Dibangun

DOMPU – Siswa SMAN 3 Dompu Siska Olifya berhasil menyabet Juara 1 Kejuaraan Nasional Pencak Silat Tapak Suci di Kabupaten Gowa, Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) 2024.

Kesuksesan Siska dibawa asuhan pelatih Andriani itu sekaligus memecahkan rekor sebagai prestasi terbaik sejak sekolahnya berdiri 17 tahun lalu. Pelajar asal Desa Karamabura, Kecamatan Dompu adalah siswa Kelas X yang tahun ini naik Kelas XI.

Kejuaraan bertitel “Open Turnamen Nasional Pencak Silat Tapak Suci Rewako Cup 1” itu diselenggarakan Pimpinan Daerah 177 Perguruan Seni Beladiri Indonesia Tapak Suci Putera Muhammadiyah Kabupaten Gowa. Persisnya, di Kawasan Wisata Malino – Gowa pada Kamis-Ahad, 27-30 Juni lalu.

Kepala SMAN 3 Dompu Eva Patriani hampir tidak dapat menyembunyikan rasa bangga dan bahagianya begitu mengetahui salah seorang peserta didiknya mampu mengukir prestasi luar biasa di event berskala nasional.

Kepala SMAN 3 Dompu Eva Patriani

“Ini prestasi luar biasa dari siswa kami diujung Tahun Ajaran 2023/2024. Dan, ini merupakan prestasi terbaik selama SMAN 3 Dompu dibangun pada 17 tahun yang lalu,” kata Eva pada Lakeynews, Senin (1/7/2024).

Awalnya, ada siswa SMAN 3 Dompu yang mengikuti kejuaaraan itu. Satu orang keluar di awal. Yang satunya atas nama Andri keluar di semifinal. Dan, satu orang lagi, Siska Olifya lolos masuk final dan merebut Juara 1.

Pada pertandingan final, Siska yang turun di Kelas C menghadapi Nur Fadilah dari Tapak Suci Sungguminasa.

Eva Patriani mengakui, prestasi anak didiknya itu tertorehkan berkat latihan Siska dan teman-temannya dibawa bimbingan dan asukan pelatih Andriani. “Selama ini, siswa-siswa kami berlatih secara rutin tiga kali dalam seminggu,” jelasnya.

Dia berharap, pada pertandingan di event-event selanjutnya, Siska mampu mempertahankan prestasi yang diraih ini.

Selain itu, Eva mengharapkan, kedepan muncul juga Siska-Siska lain di SMAN 3 Dompu. Meraih prestasi (juara) hingga di level internasional.

“Dengan demikian, peserta-peserta didik kami makin mengharumkan nama sekolah, daerah; Kabupaten Dompu dan Provinsi NTB, bahkan negara Indonesia di tingkat internasional,” ucap Eva. (ayi)