Bupati Dompu H. Kader Jaelani didampingi sejumlah pejabat meninjau dan memonitoring pembangunan sejumlah Sarpras pertanian di Kecamatan Manggelewa, Sabtu (11/2) sore. (ist/lakeynews.com)

Bupati Dompu Perintahkan Distanbun Perbanyak Sarpras Pertanian

DOMPU – Tujuh Jalan Usaha Tani (JUT) dan lima sumur bor terbangun di Kecamatan Manggelewa, Kabupaten Dompu, NTB pada tahun 2022 lalu.

Untuk melihat secara dekat pembangunan sarana dan prasarana (Sarpras) pertanian tersebut, termasuk irigasi tanah dangkal, Bupati Dompu H. Kader Jaelani bersama rombongan turun ke beberapa lokasi untuk meninjau dan memonitoring, Sabtu (11/2) sore.

Bupati turun didampingi sejumlah pejabat. Di antaranya, Asisten Setda Ruslan, Kepala Bappeda dan Litbang H. Gaziamansyuri, Kadis Tanbun Muhammad Syahroni, Kadis Dikpora H. Rifaid dan sejumlah pejabat terkait lainnya.

Lokasi yang dikunjungi, antara lain, Jalan Usaha Tani di Desa Kampasi Meci dan Sumur Bor di Desa Lanci Jaya.

Pembangunan sejumlah Sarpras pertanian ini, bagian dari ihktiar pemerintahan Bupati H. Kader Jaelani – Wakil Bupati H. Syahrul Parsan (AKJ-Syah) dalam upaya peningkatan produksi dan produktivitas komoditi pertanian.

“Ini bagian dari upaya mensejahterakan masyarakat,” kata Bupati dikutip Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan (Distanbun) Muhammad Syahroni (Dae Roni).

Bupati mengaku puas, Sarpras-sarpras pertanian tersebut secara nyata memberi manfaat langsung bagi masyarakat.

Dia memerintahkan Distanbun agar memperbanyak lagi Sarpras yang dibutuhkan rakyat petani, terutama sumur bor.

Sedangkan kepada para Kades dan seluruh masyarakat penerima manfaat, Bupati berpesan agar memanfaatkan dan memelihara Sarpras-sarpras yang dibangun pemerintah tersebut.

Sementara itu, kepala Desa Kampasi Meci dan kepala Desa Lanci Jaya mengucapkan terima kasih kepada Pemerintahan AKJ-Syah atas upayanya mewujudkan Sarpras pertanian di wilayah mereka.

Menurut mereka, program dan kegiatan pembangunan Sarpras pertanian ini telah dirasakan dengan baik oleh masyarakat petani.

Jalan Usaha Tani semakin memperlancar mobilitas dan pengangkutan hasil produksi dan saprodi pertanian.

Demikian pula sumur bor, berdampak pada peningkatan fungsi dari ketersedian air pada lahan pertanian. (tim)