Produksi Sampah Dompu 375,35 Meter Kubik per Hari, Terangkut 35 Persen

Wabup NTB Dr. Hj. Sitti Rohmi Djalillah didampingi Bupati Dompu H. Kader Jaelani, Sekda Gatot Gunawan P. Putra, Ketua TP PKK Lilis Suryani Kader Jaelani, Kepala DLH Dompu Jufri dan pejabat lain, mengunjungi Bank Sampah Mountrash. (ist/lakeynews.com)

DOMPU – Wakil Gubernur (Wagub) Nusa Tenggara Barat (NTB) Dr. Hj. Sitti Rohmi Djalillah mengunjungi Bank Sampah Mountrash di Kabupaten Dompu.

“Alhamdulillah, Bank Sampah ini mampu mengurangi sampah satu ton dalam sehari. Kita dorong untuk terus bertambah kapasitasnya,” kata Wagub.

Hal tersebut disampaikan Wagub disela-sela mengunjungi bank sampah yang dikelola Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Dompu, Jumat (23/12).

Saat itu, Wagub didampingi Bupati Dompu H. Kader Jaelani, Sekda Gatot Gunawan P. Putra, Ketua TP PKK Lilis Suryani Kader Jaelani, Kepala DLH Dompu Jufri dan sejumlah pejabat lainnya.

Diketahui, bank sampah yang bekerja sama dengan PT. Mountrash Avatar Indonesia sejak Januari lalu menggunakan Dropbox ATM Bank Sampah yang menggunakan Aplikasi Mountrash.

Caranya diunduh, Scan QR pada DropBOX dengan App Mountrash, dan memasukkan botol plastik ke dalam DropBOX. Jenis sampah yang ingin dimasukkan telah tertera dalam aplikasi.

Pemprov NTB bersama Mountrash menyiapkan mesin ATM Sampah dalam upaya mengurangi timbunan sampah plastik di NTB. Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) NTB mencatat jumlah sampah plastik yang dihasilkan masyarakat sekitar 300 ton per hari.

Melalui mesin ATM Sampah, penanganan sampah di NTB dilakukan berbasis teknologi. Masyarakat yang membawa sampah botol plastik dan kaleng ke ATM Sampah, akan mendapatkan cuan yang langsung masuk ke akun Mountrash yang dapat diunduh di Android. Satu botol plastik atau kaleng dihargai Rp. 50.

Co founder Mountrash Titik Nuraini, Mesin ATM Sampah ini sangat cocok ditaruh di semua kawasan. Dropbox ATM Sampah bisa ditaruh di perumahan, sekolah, perkantoran, pertokoan. Mereka pasti menghasilkan sampah plastik.

“Kita ingin kembangkan ATM sampah ini ke seluruh NTB. Bank sampah yang masih tradisional harus menabung dengan buku tabungan, sekarang bisa didigitalisasi, diurus secara online,” jelasnya.

Sampah Dompu

Pemkab Dompu saat ini baru memiliki sarana dan prasarana 11 dump truck berkapasitas 8 M3 (meter kubik), tiga unit amrol dengan kapasitas 6 M3, dan sembilan unit kontener sampah.

Sementara sampah yang diproduksi oleh 247.732 penduduk Dompu sekitar 375,35 M3 per hari atau 137.003,3 M3 per tahun. Sampah yang terangkut oleh sarana/prasarana yang ada saat ini, hanya sekitar 130 M3 per hari atau lebih kurang 35 persen.

Bekerja sama dengan Mountrash Avatar Indonesia, Pemkab Dompu mendorong terbentuknya bank sampah di sekolah-sekolah dan bank sampah desa/kelurahan. Ini bentuk inovasi untuk menghindari sampah 100 persen masuk ke TPA (tempat pembuangan akhir).

Bank Sampah mendorong masyarakat memilah sampah dari rumah dan di area publik. Hasil pemilahan itu diharapkan dapat dikelola Bank Sampah menjadi barang bernilai ekonomi hingga 30 persen. (tim)