
Juga Sindir Oknum Intelektual Bayaran
MATARAM, Lakeynews.com – Mantan Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Prof. Dr. Amien Rais, mengungkapkan keyakinannya terkait kebangkitan umat Islam.
“Di tengah latar korporatisasi ekonomi dan politik global, umat Islam perlahan sedang bangkit. Maka, upaya penguatan umat termasuk dari sisi ekonomi harus didukung,” kata Amien saat menjadi pembicara dalam Seminar Nasional 2017 di Hotel Lombok Plazza Mataram, Kamis (14/12/2017).
Seminar tesebut bagian dari rangkaian Rakornas Badan Eksekutif Mahasiswa Perguruan Tinggi Muhammadiyah (BEM PTM) Se-Indonesia. Pada Rakornas BEM PTM 2017 ini, BEM UMMAT (Universitas Muhammadiyah Mataram) dipercaya sebagai tuan rumah.
Amien memaparkan, saat ini seluruh dunia dikelilingi korporatokrasi global yang bergabung dengan kekuatan politik dan militer. Aktor ekonomi itu, seperti Freeport dan Exxon. “Tidak mungkin menjajah Asia dan Amerika Latin kalau tidak kerja sama dengan kekuatan politik lokal,” tegasnya.
“Kita pernah dijajah korporasi bernama VOC. VOC bisa jajah Nusantara karena bekerja sama dengan pemerintahan Belanda kala itu. Hal yang sama terjadi saat ini,” sambung mantan ketua MPR RI itu.
Menurut Amien, mereka (korporasi) juga tidak mungkin digdaya kalau tidak kerja sama dengan bank-bank besar, seperti IMF dan Bank Dunia. “Pengaruh korporasi besar ini juga masuk ke militer dan media-media global,” tandas pendiri yang juga mantan Ketua Umum DPP Partai Amanat Nasional (PAN) tersebut.
Amien juga menyindir oknum intelektual bayaran yang membenarkan aksi korporatokrasi dengan tulisan mereka. “Itu tidak akan terjadi bila pemimpin lokal tidak membuka diri. Elite Indonesia belum apa-apa sudah buka pintu. Mereka menderita rendah diri,” kata Amien.
Untuk nego negara dunia ketiga, ungkapnya, ada utusan yang dikirim untuk membujuk. Kalau ini tidak mempan, akan dikirim peneror. Kalau tidak mempan juga, gunakan pendekatan militer.
Gabungan kekuatan ekonomi dan politik adalah resep sempurna tirani. “Tirani ditandai minoritas mengangkangi mayoritas,” tegas tokoh reformasi yang melengserkan rezim Orde Baru Soeharto sekitar 20 tahun lalu itu.
Karena itu, imbuhnya, impian untuk menguatkan ekonomi Islam harus didukung. “Indonesia ini insya Allah diberkahi Allah SWT. Pelan-pelan kita akan bangkit,” kata Amien. (rif)