DOMPU, Lakeynews.com – Aktivitas penambangan pasir secara liar yang makin marak di wilayah Doro Ncanga, Desa Soritatanga, Kecamatan Pekat, juga mengundang keprihatinan anggota DPRD Dompu Muhammad Ikhsan, S.Sos.
“Harapan saya, negara, daerah atau pemerintah harus hadir untuk segera mengambil langkah-langkah pelamatan kondisi alam di sana (Doro Ncanga, red). Terutama dalam perspektif tambak ditinjau dari multiefek,” kata Ikhsan pada Lakeynews.com, Jumat (27/10/2017).
Wakil rakyat utusan Partai Nasdem itu mengaku, secara jujur juga tidak setuju kalau pasir-pasir di sejumlah wilayah Kabupaten Dompu dieksploitasi secara liar dan tidak terkendali. “Itu akan berdampak pada kerusakan lingkungan yang berpengaruh masif bagi kehidupan kita,” tegas pria yang akrab disapa Om Chan itu.
Sisi lain, lanjut Om Chan, penambangan liar juga membuat rugi daerah ini. “Tentu saja merugikan daerah karena tidak tekontrolnya hasil tambang tersebut sebagai sumber-sumber PAD,” tandasnya.
Om Chan juga mengkuatirkan terjadinya konflik horizontal di lapangan. “Konflik horizontal bukan tidak mungkin terjadi karena para penambang saling rebut lokasi penambangan,” ujarnya mengingatkan.
Karena itulah, pria menarik yang dikenal sederhana itu mengharapkan negara/daerah atau pemerintah hadir mengatasi persoalan penambangan pasir tersebut. Penerintah harus segera mengambil langkah-langkah menyelamatkan kondisi alam dalam perspektif tambak ditinjau dari berbagai efek positifnya.
“Artinya, pemerintah dalam hal ini wajib mendudukan semua persoalan tambang pasir tersebut pada aturan main dan koridornya,” papar Om Chan.
Om Chan sendiri, sebagai anggota dewan berjanji akan mendorong pimpinan DPRD Dompu untuk segera menyikapi masalah tambang pasir secara liar ini. “Insya Allah, kami juga akan melaporkan dan mendorong pimpinan DPRD untuk secepatnya mengkoordinasikan dengan pihak dinas atau stake holder terkait,” tandasnya. (zar)