DOMPU, Lakeynews.com – Setelah berlangsung sekitar sebulan, TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-99 Tahun 2017 tingkat Kabupaten Dompu di Kecamatan Pekat, ditutup hari ini, Rabu (2/8/2017). Upacara penutupan kegiatan yang dipimpin Kasrem 162 Wira Bhakti (162/WB) Letkol Heri Setiyanto, SIP, itu berlangsung di Lapangan Desa Calabai, Pekat.
Saat itu dilakukan penandantanganan naskah penutupan TMMD dan dilakukan serah terima pengerjaan dari Dandim 1614/Dompu Letkol CZI Arief Hadiyanto, SIP, kepada Bupati Dompu Drs. H. Bambamg M. Yasin. Serah terima disaksikan Kasrem 162/WB, ketua DPRD Dompu, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah dan peserta upacara.
Selain itu, penyerahan bantuan kepada 12 desa sasaran TMMD, dilanjutkan dengan aksi joget bersama yang diiringi lagu TMMD dan Tarian Saremba Tembe.
Kasrem 162 Wira Bhakti (162/WB) Letkol Heri Setiyanto, SIP, menjelaskan kegiatan TMMD ke-99 merupakan sinergi peran dan keterlibatan para prajurit TNI bersama anggota Polri, pemerintah daerah dan segenap komponen masyarakat.
“Kebersamaan seperti ini merupakan hakekat dari kemanunggalan TNI dan rakyat yang merupakan roh perjuangan bangsa. Ini akan terus kita bangun dan dipelihara,” kata Heri saat menjadi Inspektur Upacara (Irup) Penutupan TMMD itu.
Karena itu, sebagai Penanggung Jawab Operasional ( PJO) TMMD, Heri mengapresiasi Bupati Dompu, semua pihak terkait dan seluruh komponen masyarakat yang telah bahu membahu dan saling mendukung menyukseskan kegiatan itu.
Terkait berakhirnya program TMMD, Heri mengajak seluruh elemen masyarakat, para pimpinan SKPD, camat beserta unsur Muspika, tokoh agama dan tokoh masyarakat agar tetap semangat dalam kebersamaan dan kemanunggalan TNI.
“Kita bentengi diri dari hasutan dan provokasi oleh pihak manapun yang dapat memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa,” imbuh Heri.
Sebelumnya, Dandim 1614/Dompu Letkol CZI Arief Hadiyanto, SIP, melaporkan sejumlah capaian pada 12 desa pelaksanaan TMMD. Antara lain, rehab Mushalla Miftahul Jannah Desa Soritatanga, pembukaan dan pengecoran jalan di Desa Doropeti, rehab Mushalla di Desa Nangakara, rehab Mushalla Al Jihad dan Mushalla Ij-Itjihad di Desa Nangakara, rehab Mushalla Baitul Khair dan Mushalla Uswatun Hasanah di Desa Pekat.
Progres yang sama juga tercapai pada program fisik rehab Masjid Abu Abul Jannah dan Mushalla Baitul Makmum di Desa Calabai, pembangunan Mushalla Sori Dei Desa Karombo, rehab Mushalla Ibadul Rahman Desa Kadindi, rehab Musala Nurul Anwar dan Nurul Huda Desa Kadindi Barat.
Selain itu, rehab Mushalla Istihadi Desa Sorinomo dan rehab Mushalla Siladarma Desa Tambora. “Seluruh rangkaian kegiatan fisik tersebut telah rampung dan mencapai progres 100 persen. Begitu pula dengan kegiatan non fisik,” paparnya. (zar)