DOMPU, Lakeynews.com – Dono Setiawan, 25 tahun, karyawan PT Nindya Karya (NK) yang menjadi korban arus banjir bandang di sekitar base camp Saneo, Rababaka Kompleks, hingga pagi ini belum ditemukan. Upaya pencarian pun masih terus dilakukan.
Tenaga dan personel pencarian bahkan diperluas. Selasa (04/04) pagi ini, Tim SAR Brigade Mobil (Brimob) Subden 2 Den A Dompu diterjunkan untuk ikut mencari korban.
Informasi yang berhasil dihimpun Lakeynews.com, pencarian terhadap korban hari ini mulai dilakukan sekitar pukul 05.30 Wita dengan menyusuri sungai Sori Na’e, Desa Saneo. Sejumlah warga bersama karyawan PT NK, BPBD Kabupaten Dompu dan sejumlah personel Polres Dompu bergerak mencari korban.
Sekitar pukul 08.00 Wita, puluhan personel Tim SAR Brimob Subden 3 Den A Dompu yang dipimpin Komandan Kompi (Danki) IPTU Sudirman, SH, bergerak untuk ikut melakukan pencarian korban. Tim SAR Brimob ini nantinya akan membantu pencarian di sepanjang jalur Sori Na’e.
Hingga berita ini dimuat, korban banjir Dono Setiawan belum juga ditemukan. Jarak lokasi yang cukup jauh dari pemukiman, jalur yang sulit dilalui kendaraan dan hujan yang terus mengguyur Desa Saneo dan sekitarnya, menjadi kendala Tim dalam melakukan pencarian.
“Saat ini, di wilayah Desa Saneo dan sekitarnya dari tadi pagi masih diguyur hujan,” ujar Faruk, warga Setempat. (pur)