Ibu-ibu ini mengaku sangat membutuhkan bantuan pakaian, terutama pakaian dalam dan pembalut. (foto zar/lakeynews.com)

KOTA BIMA, Lakeynews.com – Bantuan terhadap korban bencana alam, banjir bandang di Kota Bima terus mengalir. Hingga hari ini (25/12), baik berupa makanan dan minuman siap saji, barang-barang yang menjadi kebutuhan dasar maupun dana dan tenaga berdatangan ke kota ini.

Pengamatan Lakeynews.com, bantuan yang kian mengalir deras itu antara lain, nasi bungkus, air mineral, mie instan, roti, camilan dan makanan ringan lainnya, pakaian layak pakai, sarung, selimut, obat-obatan.

Yang sangat dibutuhkan, namun masih minim suplai bantuannya adalah pampers dan susu untuk memenuhi kebutuhan anak-anak, terutama Balita. Selain itu, para korban (khususnya wanita) berharap kiranya ada yang membantu pakaian dalam dan pembalut.

Bantuan yang mengalir ke Kota Bima datang dari berbagai wilayah dan daerah. Selain dari elemen masyarakat daerah tetangga sekaligus induk kota ini, Kabupaten Bima, juga datang dari pemerintah daerah dan masyarakat Dompu. Bantuan juga datang dari Sumbawa, Mataram dan beberapa daerah lainnya.

“Subhanallah. Luar biasa. Terimakasih kepada saudara-saudara kami dari Dompu yang begitu tinggi animo dan antusianya untuk membantu kami,” kata sejumlah warga Kota Bima ketika menerima bantuan dari beberapa elemen masyarakat Dompu.

Sejumlah warga luar Kota Bima rupanya sudah mendengar kekurangan atas kebutuhan kaum ibu dan gadis tersebut. Salah seorang ibu rumah tangga di Kabupaten Dompu, begitu mendengar informasi tersebut langsung merogoh koceknya dan membelikan sejumlah pakaian dalam dan pembalut.

“Mudah-mudahan ada yang terketuk hatinya untuk membantu pakaian dalam dan pembalut ini. Ini memang tidak seberapa. Tapi, mudah-mudahnya dapat membantu sebagian saudari-saudari kita yang tertimpa musibah di Kota Bima,” kata ibu rumah tangga yang enggan disebut identitasnya itu.

Bukan hanya berupa makanan, materi dan barang, bantuan terhadap para korban juga berupa tenaga. Tidak sedikit warga dari Kabupaten Bima dan Dompu yang sengaja datang ke Kota Bima untuk membantu membersihkan rumah-rumah korban banjir. (won)