
Kesulitan Air Bersih, Korban Banjir Mandi dan Cuci ke Luar Kota
BIMA, Lakeynews.com – Setelah dua kali diterpa banjir bandang, sebagian warga Kota Bima kesulitan mendapatkan air bersih. Baju satu terpaksa terus dipakai dan basah-kering hingga empat hari di badan.
Untuk memenuhi kebutuhan menyuci dan mandi, sebagian di antara mereka terpaksa ke luar kota. Dan, agar dapat leluasa menggunakan air, meski tidak terlalu bersih, warga korban banjir harus menempuh perjalanan yang tidak tanggung-tanggung. Jaraknya pun lumayan jauh.
Salah satunya, di sekitar lokasi rekreasi dan Kolam Pemandian Madapangga, Kecamatan Madapangga, Kabupaten Bima. Mereka menggunakan air yang mengalir di saluran pinggir jalan, dekat kolam pemandian.

Agar sampai di tempat ini, perjalanan menghabiskan waktu sekitar satu jam. Lakeynews.com menjumpai belasan warga yang mayoritas wanita dan rata-rata asal Kelurahan Dara itu sedang menyuci pakaian yang penuh lumpur. Juga menyuci peralatan dapur dan sebagian perabot rumah tangga lainnya. Selain mandi.
“Di tempat tinggal kami tidak ada air yang bisa dipakai nyuci dan mandi. Banyak tempat lain, tapi disini kami lebih leluasa,” kata salah seorang di antara mereka yang mengaku bernama Ramlah.
Bagaimana dengan pembersihan rumah mereka pascabanjir bandang?
“Belum diapa-apakan. Kami belum bisa bersih-bersih, karena masih digenangi air yang tinggi. Sambil menunggu air itu kering, kami ke sini untuk membersihkan peralatan dapur, cuci pakaian, sekalian mandi,” ujar warga lain, Abdul Fakah.

Hal senada disampaikan warga lain, Hadijah. ”Satu-dua hari lagi, kalau tidak ada lagi banjir, baru kami bersihkan rumah,” ujarnya.
Hadijah mengaku, pakaian yang sedang dia kenakan di tempat pencucian itu sudah beberapa hari. Dipakai sejak banjir pertama banjir, Rabu (21/12). Hingga Sabtu (24/12) belum juga diganti-ganti.
“Baju yang saya pakai ini, sudah empat hari dengan sekarang belum pernah ganti. Basah dan kering sendiri di badan,” paparnya. Ditambahkan, jika semua pakaian yang penuh lumpur tidak segera mereka cuci maka pakaian yang ada di badannya akan bertambah lama dipakai. (won)