DOMPU – Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Kabupaten Dompu melalui Bidang Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Non Formal (PAUD-PNF) akan melakukan Bimbingan Teknis (Bimtek) PAUD Holistik Integratif (HI).
Bimtek tersebut dijadwalkan berlangsung pada mulai tanggal 1 hingga 3 Oktober 2024, dengan melibatkan (mengikutkan) 100 PAUD HI di Kabupaten Dompu sebagai peserta.
Menyukseskan kegiatan itu, Kabid PAUD-PNF Muhamad Sadik didampingi Kasi Kurikulum dan Evaluasi PAUD-PNF Muhammad Ihsan, memimpin Rapat Persiapan bersama Fasilitator PAUD HI Kabupaten Dompu. Rapat tersebut berlangsung di Ruang Rapat Kadis Dikpora, Selasa (24/9/2024).
Menurut Muhamad Sadik, Bimtek PAUD HI merupakan amanat dari Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 60 Tahun 2013 tentang Pengembangan Anak Usia Dini Holistik Integratif. Di sana dijelaskan, Pengembangan Anak Usia Dini Holistik Integratif adalah upaya pengembangan anak usia dini yang dilakukan untuk memenuhi kebutuhan esensial anak yang beragam dan saling terkait secara simultan, sistimatis dan terintegrasi.
“Layanan stimulasi holistik mencakup layanan pendidikan, kesehatan, gizi, perawatan, pengasuhan, perlindungan dan kesejahteraan. Semua itu menjadi kebijakan pengembangan anak usia dini dengan melibatkan pihak terkait, baik instansi pemerintah, organisasi kemasyarakatan, organisasi profesi, tokoh masyarakat dan orang tua,” papar Aba Sadik, sapaan Muhamad Sadik.
Pada sisi lain, pentingnya Pengembangan Anak Usia Dini Holistik Integratif diperkuat dengan terbitnya Perpres Nomor 72 Tahun 2021 tentang Percepatan Penurunan Stunting. Perpres ini mengamanatkan perlu adanya PAUD HI untuk meningkatkan jumlah satuan PAUD yang mampu menyelenggarakan pembelajaran berkualitas dan layanan holistik integratif.
“Ini sebagai upaya pencegahan dan penurunan angka Stunting. Targetnya, 70 persen satuan PAUD menyelenggarakan layanan holistik integratif di tahun 2024,” urai Aba Sadik yang juga disampaikan pada Lakeynews.com, usai rapat.
Sementara itu, Kasi Kurikulum dan Evaluasi PAUD-PNF Muhammad Ihsan menjelaskan terkait tenaga fasilitator. Menurutnya, saat ini, ada 10 orang dari berbagai unsur. Antara lain, dari Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan, Penilik, Akademisi, IGTKI, HIMPAUDI, PKG dan Penggiat PAUD. “Mereka telah dilatih oleh Direktorat PAUD Kemdikbud,” sebut Ihsan.
Fasilitator, lanjutnya, memiliki peran yang sangat strategis dalam penyelenggaraan PAUD HI. Diantaranya, mendampingi satuan PAUD menyelenggarakan PAUD HI, menyusun rencana kegiatan pengimbasan serta monitoring untuk memantau ketercapaian delapan indikator melalui kegiatan belajar bersama di Pusat Kegiatan Gugus (PKG).
“Disamping itu, fasilitator mendampingi satuan PAUD dalam melakukan pemutakhiran Dapodik,” jelas Ihsan yang juga fasilitator ini.
Memperkuat paparan Aba Sadik, Ihsan mengatakan, Bimtek PAUD HI pada 1-3 Oktober mendatang akan diikuti 100 PAUD HI di Kabupaten Dompu. “Kegiatan ini melakukan penguatan kapasitas dan pendampingan satuan PAUD dalam pelaksanaan PAUD HI,” tuturnya.
Adanya peningkatan kapasitas dan kompetensi pengelola maupun tenaga pendidik, diharapkan dapat mewujudkan penyediaan pelayanan yang merata, terjangkau dan berkualitas. Tentu saja tetap memanfaatkan pemberdayaan masyarakat dan pelibatan keluarga dalam merealisasikan upaya PAUD HI.
Pada akhirnya nanti, kata Ihsan, peserta Bimtek dapat mengimplementasikan dan mengimbaskan materi yang didapat pada satuan pendidikan masing-masing dan satuan pendidikan lainnya.
“Dengan adanya Bimtek PAUD HI ini, kedepan juga diharapkan makin bertambah jumlah satuan PAUD dengan layanan Holistik Integratif di Kabupaten Dompu,” cetusnya. (tim)