DOMPU, Lakeynews.com – Sekitar 100 siswa sekolah dasar (SD) di Kecamatan Kilo, Kabupaten Dompu, mendapat makanan tambahan pada kegiatan “Gemar Makan Ikan” yang digelar pemerintah daerah di Nanga To’i, Desa Lasi, Kilo, Minggu (02/04).
Kegiatan Gerakan Makan Ikan dan Bakar Ikan Bersama yang merupakan rangkaian dari Festival Pesona Tambora (FPT) dan Hari Jadi ke-202 Kabupaten Dompu ini, dihadiri Bupati, Wakil Bupati, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD), sejumlah pimpinan SKPD dan ratusan warga setempat.
Pada kegiatan itu, lebih kurang 870 kilogram (Kg) ikan disiapkan. Diantaranya ikan laut hasil tangkapan nelayan sekitar 800 Kg dan ikan bandeng sebanyak 70 Kg.
“Sebanyak 70 Kg ikan bandeng yang kita bawa ini, khusus untuk program makanan tambahan bagi 100 siswa SD,” ungkap Sekretaris Dinas Perikanan dan Kelautan (Diskanlut) Kabupaten Dompu Ir Wahidin.
Program Gemar Makan Ikan tersebut, kata Wahidin, sebagai bentuk ajakan dan dorongan terhadap masyarakat untuk lebih banyak mengonsumsi ikan. Jika semakin banyak manusia mengonsumsi ikan, protein yang dihasilkan akan sangat bagus untuk tubuh, lebih-lebih terhadap anak-anak.
Wahidin juga menjelaskan, tahun 2015, Dompu merupakan daerah yang paling tinggi jumlah konsumsi ikan di NTB, dengan jumlah perkapita 43,35 Kg. “Dengan kegiatan Gemar Makan Ikan ini, kita terus mensosialisasikan kepada masyarakan untuk terus mengonsumsi ikan,” ujarnya.
Sementara itu, dalam sambutannya, Bupati Dompu Drs. H. Bambang M. Yasin (HBY) mengajak seluruh lapisan masyarakat Bumi Nggahi Rawi Pahu untuk terus meningkatkan konsumsi ikan.
Kegiatan Gemar Makan Ikan dan Bakar Ikan Bersama tersebut, diharapkan bisa mendorong lebih banyak lagi warga Dompu yang mau makan ikan. “Bila perlu kita kurangi makan nasi atau jagung, perbanyak konsumsi ikan,” imbuh HBY.
Lebih jauh HBY mengungkapkan, kegiatan Gemar Makan Ikan dan Bakar Ikan Bersama merupakan rangkaian dari kegiatan FPT dan hari Ulang Tahun ke-202 Kabupaten Dompu.
“Kita melakukan kegiatan bakar ikan ini, dengan harapan bisa mendorong lebih banyak lagi warga kita yang mau makan ikan,” katanya. (pur)