
JAKARTA – PT Sumbawa Timur Mining (STM) kembali membeberkan sejumlah perusahaan yang tidak terafiliasi dengan STM maupun perusahaan pemegang sahamnya (Vale dan Antam) dalam Proyek Tambang Tembaga Hu’u. Menyusul kembali maraknya upaya penipuan yang mengatasnamakan Proyek Hu’u, PT STM, Vale dan Antam.
“Perusahaan-perusahaan tersebut tidak terlibat dalam pengelolaan Proyek Hu’u, baik langsung maupun tidak langsung,” tegas Principal Communication PT Sumbawa Timur Mining (STM), Cindy Elza, dalam siaran persnya yang diterima media ini.
Cindy lalu menyebut lima di antara perusahaan yang tak terafiliasi dengan PT STM yang tengah mengerjakan ekplorasi tambang tembaga di Kecamatan Hu’u, Kabupaten Dompu, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) yang kerap disebut Proyek Hu’u itu.
Pertama, PT Abdi Karya Usaha Raya (AKUR).
Kedua, PT STM Vale Hu’u – Vale Global Group (PT STM VH VGG).
Ketiga, PT Main Cone Vale Global.
Keempat, PT Vale Global Group (PT Vale GG). Dan,
Kelima, PT SVH – VGG.
Cindy mengimbau masyrakat agar mewaspadai upaya penipuan oleh pihak-pihak yang mengaku terafiliasi atau memiliki hubungan kerja dengan STM dan para pemegang sahamnya (Vale dan Antam) terkait Proyek Hu’u.
Jika masyarakat menerima atau mengetahui ada informasi yang mencurigakan atau dugaan penipuan yang mengatasnamakan STM, Vale, dan Proyek Hu’u, Cindy menyarankan agar mengonfirmasi lagsung ke STM melalui saluran Siaga (hotline) yang tersedia.
“Masyarakat bisa melakukan konfirmasi atau melaporkan melalui alamat email infoSTM1@vale.com atau whatsapp 0811.1911.0638,” imbuhnya. (ayi)
Yth PT STM,dan Seluruh Krut2nya sampai Manajernya,kami Sebagai Tokoh Adat dan Tokoh Masyarakat Desa Hu’u Hususnya,merasa Respons hadirnya PT.STM di Desa Wilayah adat Kami di Hu’u Dompu NTB,sehubungan himbauan,PT STM,lewat Mas media,kami rasa cukup baik,namun lebih baik dan layak wajib sosialisasikan pada Masyarakat perdesa di Kecamatan Hu’u agar nnti masyarakat dn PT STM tdk miskomunikasi,shingga dampak di lapangan selama ini karna kurangnya sosialisasi secara proporsional di adakan oleh PT.STM itu sendiri,diduga nnti setelah ada kejadian orang ribut baru PT. STM Turun tangan,ini kami mohon PT STM menjadi PR intropeksi secara internal maupun eksternal.
Kedua,Besar harapan Kami pada PT STM shubungan Hutan kami sudah Gundul dan ini menjadi kewajiban PT STM menjaga ekosistem Alam kami,menjaga Tanah Adat Leluhur kami,jngan sampai Dampak,Air kita kering ,baik kali maupun dampak Sumut kami,yg kami takutkn jngan sampai adanya kontaminasi Pembuangan Limbah Beracun sembarangan sehingga menyebabkan masyarakat kami bnyak yg mandi ada kegagalan air kali,sblm ada Tambang kami tdk rasakn itu,setelah ada eksplorasi tambang dampak masyarakat Aitnya Gatal2,ini perlu di survei secara kontinyu/Valid oleh PT STM,Krn kali tempat cuci dan minum Rakyat Hu’u juga, dampak ESDA Longsor akibatnya sampah yg tdk terkendali setelah musim hujan tiba banjir cukup cukup mengerikan di Hu’u,ini perlu di antisipasi oleh PT STM.wajib reboisasi jalan di pinggirnya untuk menahan air hujan dan banjira nnti.setahun kami Via adat tinjau di atas Batu Putih dan Fo’o Karao,blm ada tindakan reboisasi oleh PT STM.Harapan kami Tolong bikin sumur untuk wilayah Desa Hu’U/Desa Hu’u LamaTempat Kami,Ncangga dan Nanga Doro,ini tolong diperhatikan,Krn air kali di duga knak dampak kontaminasi limbah dll,ini usulan dan masukan Kami,Via Tokoh Adat Dewan Pembina Kerukunan Masyarakat Adat NTB,dan Dewan Pembina Pemangku Adat Hu’u Asli.
harapan kami sebagai putra putri asli pulau sumbawa untuk mempermudah pelamar putra daerah. karna di situ lah letak prorakyat husus untuk penduduk Sumbawa.baik yg punya skil ataupun yg nonskil