Sisi Lain dari Simulasi UNBK SMK Ar-Rizky Dompu
DOMPU, Lakeynews.com – Simulasi Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) 2016/2017 di SMK negeri dan swasta se-Kabupaten Dompu telah berlangsung belum lama ini. Meski sempat menemui beberapa hambatan dan tantangan, kegiatan tetap berjalan lancar sesuai harapan.
Di SMK Ar-Rizky Dompu misalnya. Sekolah yang dikepalai generasi muda dan energik, Mukhlis, SE, itu terkendala oleh jaringan internet. “Masalah yang kami hadapi kemarin itu, di sekolah tidak ada jaringan internet,” kata Mukhlis pada Lakeynews.com melalui telepon genggamnya, Jumat (10/03).
Hal tersebut tidak membuat pihaknya putus asa, apalagi sampai membatalkan simulasi. Mukhlis bertekad, simulasi tetap harus terlaksana. Sehingga rumahnya di Kelurahan Simpasai, Kecamatan Woja pun menjadi tempat kegiatan ujicoba UNBK bagi siswa-siswinya.
Simulasi tidak menggunakan meja kursi seperti di mayoritas sekolah lainnya. Para peserta melakukan simulasi dengan melantai dan beralaskan karpet.
“Saya pikir simulasi ini harus tetap sukses dilaksanakan. Karena jaringan internet di sekolah tidak ada, maka rumah saya pun jadi tempat simulasi UNBK 2 dan 3,” jelas ayah dari satu orang anak itu.
Mukhlis: Kita sudah Siap Laksanakan UNBK
Pada UNBK nanti, internet di sekolah mutlak dibutuhkan. Apa upaya untuk memenuhi kebutuhan internet agar UNBK bisa dilaksanakan di sekolah?
Pihak sekolah yang bernaung di bawah Yayasan Ar-Rizky Mantika itu akan mengupayakan modem dengan memperbesar kuota. “Insya Allah, besok (Sabtu, 11/03, red) rencananya akan dites rencana itu, baru kita putuskan cara mana yang tepat dipakai untuk UNBK nanti,” ujar pria kalem itu.
Diketahui, SMK Ar-Rizky berkedudukan di Jalan Lintas Jambu, Desa Lune, Kecamatan Pajo, Dompu. Simulasi UNKB beberapa hari lalu, diikuti 30 siswa (peserta) dari dua paket keahlian. Yakni Agro Bisnis Ternak Ruminansia dan Agro Tanaman Pangan dan Hortikultura.
Menurut Mukhlis, selain masalah jaringan internet, sekolahnya sudah siap menghadapi dan melaksanakan UNBK maupun ujian nasional pada beberapa mata pelajaran.
“Kita bahkan sudah sangat siap untuk mengikuti UNBK, karena kita sudah semaksimal mungkin menyiapkan segala sesuatunya, baik dari segi peralatan maupun tenaga-tenaga atau teknisinya. Nah, sekarang tergantung siswa-siswi itu sendiri untuk menghadapi UNKB nanti,” tandasnya. (zar)