Wakil Bupati Dompu Ariffudin, SH, menyematkan Pin Stop Pungli pada Tim Satgas Saber Pungli Dompu, Rabu (25/01). (foto faruk/Lakeynews.com)

DOMPU, Lakeynews.com – Wakil Bupati Dompu Ariffudin, SH, mengakui adanya praktek pungutan liar (Pungli) yang dilakukan oleh oknum-oknum tidak bertanggungjawab di Kabupaten Dompu. Praktek itu terutama terjadi di Dinas Perhubungan (Dishub).

“Terutama Pungli yang terjadi di jalan raya. Kepala Dinas Perhubungan, tolong perhatikan lebih khusus agar ke depan tidak terjadi lagi,” perintah Wabup ketika memberikan sambutan pada pengambilan Sumpah Tim Satgas Saber Pungli Tingakt Kabupaten Dompu di gedung PKK Dompu, Rabu (25/01).

Dikatakannya, akhir-akhir ini praktek pungli terjadi di Indonesia, tidak terkecuali di Kabupaten Dompu. Pejabat tinggi negara dan daerah sering tertangkap oleh Tim Saber Pungli. “Seperti yang kita lihat di TV, pejabat tinggi negara ada yang kena OTT di jalan,” ujarnya.

Agar OTT tidak menjerat dan merusak nama Kabupaten Dompu, Wabup berharap adanya jalinan hubungan yang harmonis antarpejabat yang saling terkait dalam hal ini. “Mari kita jalin hubungan yang harmonis, supaya bisa terlaksana apa yang kita harapkan bersama,” ajaknya. (far)