DOMPU – Tak kunjung terbitnya Surat Keputusan (SK) DPP Partai NasDem terkait penunjukan calon Ketua Definitif DPRD Kabupaten Dompu 2024-2029, tidak hanya disoroti sejumlah elemen di daerah itu. Jajaran DPD Partai NasDem Kabupaten Dompu pun dibuat gerah.
“Ada apa sebenarnya ini. Kok, lama sekali keluarnya SK DPP,” tanya Sekretaris DPD Partai NasDem Kabupaten Dompu Sahlan dengan nada tinggi pada Lakeynews.com, Jumat (1/11/2024) pagi.
Karena itu, Sahlan mendesak Sekretaris Dewan setempat, Arif Hidayatullah agar segera terbang ke Jakarta. Konfirmasikan langsung ke DPP NasDem perihal penunjukan calon ketua DPRD Dompu (dari NasDem).
“Tidak cukup hanya dengan bersurat. Sebulan terakhir sudah dua kali Sekwan bersurat ke NasDem tapi nggak ada hasilnya. Artinya, itu tidak cukup. Saya minta Sekwan segera datangi dan tanyakan langsung ke DPP,” imbuh Sahlan.
Diketahui, 30 anggota DPRD Dompu dilantik pada 30 September 2024. Dua anggota dewan ditunjuk sebagai pimpinan sementara.
Salah seorang diantaranya, H. Andi Bachtiar Jufri (ABJ) sebagai ketua. Pria yang juga menjabat Ketua Dewan pada periode 2019-2024 itu mewakili NasDem sebagai parpol pemenang pertama Pemilu 2024 di Kabupaten Dompu.
Sedangkan di posisi Wakil Ketua sementara, Kurnia Ramadhan (Sekretaris DPD Partai Gerindra Kabupaten Dompu). Lelaki ini mewakili Gerindra yang merupakan pemenang kedua pada Pemilu 2024.
Namun, hingga lebih dari sebulan pascapelantikan anggota dewan, lembaga legislatif Dana Nggahi Rawi Pahu belum juga memiliki pimpinan definif.
Biang keroknya adalah lambannya NasDem menunjuk perwakilannya sebagai calon ketua. Sementara parpol lain, Gerindra dan Demokrat, sudah keluar SK penunjukan kadernya untuk duduk di kursi pimpinan (wakil ketua) parlemen Dompu.
Gerindra menunjuk Kurnia Ramadhan. Sementara Partai Demokrat sebagai pemenang ketiga Pemilu lalu menunjuk Ismul Rahmadin (saat ini menjabat ketua DPC Demokrat Kabupaten Dompu).
DPD NasDem Dompu telah mengusulkan tiga nama sebagai calon ketua definitif DPRD; H. Andi Bachtiar Jufri, Eric Rahmat Hidayah, dan Imansyah. Kemudian ada dua nama lain yang diusulkan DPW NasDem NTB; Muttakun dan Muhammad Ikhsan.
Terkait masalah ini, Sekretaris NasDem Dompu Sahlan, baru-baru ini mengonfirmasi ke Sekretaris DPW NasDem Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) Wahidjan (masih diupayakan konfirmasi, red).
“Jawaban Sekwil, SK DPP NasDem tentang penunjukan (calon) ketua definitif DPRD Dompu belum keluar. Katanya masih alot,” ungkap Sahlan yang dihubungi melalui nomor WhatsApp-nya.
Sahlan menegaskan, pihaknya tidak ingin keterlambatan terbitnya SK penunjukan ketua dewan definitif ini merugikan kepentingan yang lebih besar, lebih luas, dan berdampak buruk pada citra NasDem.
“Kalau ada aturan yang membolehkan ganti parpol untuk pimpinan dewan ini, maka segera ganti saja NasDem ini dengan partai lain,” tandas Sahlan dengan nada tinggi.
Karenanya, sekali lagi Sahlan mendorong Sekwan agar lebih proaktif dan segera mendatangi langsung DPP NasDem untuk memastikan SK Ketua definitif DPRD Dompu keluar.
Siapapun yang diputuskan oleh DPP, bagi Sahlan dan jajaran NasDem Kabupaten Dompu akan tetap tegak lurus. “Kita tunduk dan jalankan apa yang menjadi keputusan partai,” tegasnya.
“Kita berharap, mudah-mudahan DPP (NasDem) segera mengeluarkan keputusan yang bijaksana,” harap Sahlan.
Sekwan Layangkan Surat Kedua
Sementara itu, Sekretaris DPRD Kabupaten Dompu Arif Hidayatullah, ketika dikonfirmasi media ini belum bisa memberikan penjelasan panjang lebar.
Arif mengakui, beberapa waktu lalu, pihaknya sudah bersurat ke Partai NasDem. Namun, sampai Jumat pagi ini, belum menerima SK penunjukan calon ketua DPRD dari Partai NasDem.
“Kemarin (Kamis, 31/10/2024), kami sudah layangkan surat kedua ke Partai NasDem,” jelas Arif lewat telepon genggamnya.
Hal-hal lain, termasuk desakan Sahlan agar Sekwan mendatangi dan mengonfirmasi langsung ke DPP, akan dijelaskannya kemudian. Saat wawancara tatap muka. (won)